Friday, November 30, 2012

Bahagia itu Sederhana



Siapa bilang bahagia itu hanya milik orang-orang yang mempunyai harta melimpah? Bahagia milik semua orang. Setiap orang berhak untuk bahagia. Bahagia dengan apa yang mereka miliki. Bahagia dengan apa yang mereka jalani. Dan bahagia dengan cara mereka sendiri. Bahagia tak melulu soal harta, pangkat atau karena terkenal. Tapi bahagia adalah masalah hati.

Selalu mencoba untuk selalu bahagia dengan apapun. Berpikir positif dengan apa yang ada. Hilangkan pikiran buruk yang hanya akan mengganggu ketenangan. Tak perlu terlalu khawatir dengan apa yang akan terjadi pada detik berikutnya dan tak perlu menyesal dengan apa yang telah terjadi pada detik sebelumnya. Nikmatilah detik yang sedang dilalui sekarang. Sederhana, bukan?

Tak punya harta banyak, tak masalah. Sesungguhnya, nikmatnya mempunyai harta adalah ketika kita bisa berbagi dengan orang lain. Jangan bangga ketika mempunyai harta jika hanya untuk memperkaya diri sendiri.
Masih menjadi karyawan, tak perlu menyesal. Anda tak akan menjadi atasan jika tak menikmati menjadi bawahan.

Tak perlu iri melihat orang-orang di sekitar kita bangga dengan apa yang mereka miliki. Justru kita harus bisa menunjukkan kepada mereka bahwa kita bisa bahagia dengan menjadi diri kita sendiri dan apa yang kita miliki.

Bersyukur atas apa yang telah diberikan oleh Yang Maha Memiliki segalanya. Selalu bersungguh-sungguh dalam menjalani skenario-NYA. Dan tetap optimis.